Rabu, 21 Mei 2008

LIFE EXCELLENCE

Reza M. Syarief adalah nama yang cukup dikenal dengan beberapa bukunya seperti Life Excellence yang telah disedot pasar lebih dari 100 ribu eksemplar.

Saya terkesan dengan penampilan barunya yang berjubah dan bersurban putih yang jelas berbeda dengan penampilannya yang selama ini saya kenal.

Sebagai seorang motivator dan pembelajar, ia menyerap ilmu sukses dari mana-mana. Kalau tidak salah, beliau juga pernah mengikuti seminar Unleash The Power Within dari Anthony Robbins di Singapura tahun 2002 lalu di mana saya juga temasuk di dalam rombongan dari Indonesia ketika itu. Ilmu NLP dan segala macamnya sudah pasti telah ditelan dan dikuasainya dengan mahir.

Akhirnya ia menemukan ujung dari pencariannya selama ini ke dalam satu rumusan sukses yang bermakna dan hakiki. Ia merumuskannya dengan 3 kunci sukses yang disingkatnya dengan SBB. Apa itu SBB? SBB adalah kependekan dari Sejahtera, Berkah dan Bahagia.

Berikut ini adalah penjelasannya:

1. Sejahtera.

Sejahtera berbeda dengan kaya. Sejahtera adalah kondisi di mana uang mengejar kita, bukan sebaliknya. Orang yang sejahtera ibarat magnet kuat yang menarik besi-besi mendekat kepadanya. Ia tidak sibuk mencari uang. Ia hanya sibuk meningkatkan nilai tambah dirinya dan menjadi penarik uang.

Menarik ya. Saya termenung mendalam mendengar penjelasan ini. Saya bertanya kepada diri sendiri. Apakah saya sudah termasuk orang yang sejahtera menurut kriteria ini. Apakah uang sudah mengejar-ngejar saya? Atau kah sebaliknya?

Ide ini sebenarnya sudah sering saya dengar dengan berbagai istilah dengan kurang lebih maknanya sama. Ada yang bilang wealth attractor, ada yang bilang money magnet dan sebagainya. Tapi yang penting idenya adalah bagaimana kita tidak lagi sibuk siang malam mengejar uang. Itu intinya.

Coba perhatikan orang-orang yang “sejahtera” itu. Memang betul. Mereka tidak lagi sibuk mencari uang. Uang dan peluang itu datang sendiri kepada mereka. Mereka telah menjadi magnet uang.

2. Berkah.

Buat apa kaya kalau tidak berkah. Jadi, yang lebih penting bukanlah seberapa banyak yang kita miliki. Tapi seberapa banyak yang kita berikan.

Ini konsep menarik juga. Kekayaan dan ilmu itu baru menjadi berkah ketika kita berbagi. Ilmu dan kekayaan akan bertambah bila kita berbagi.

Givers are takers, kata Robert Allen dalam buku One Minute Millionaire. Orang yang banyak memberi akan banyak menerima. Kita akan memanen apa yang kita tanam.

Saya pernah mendengar sebuah ungkapan bijak yang mengatakan bahwa yang membuat kita kuat bukanlah apa yang kita miliki, melainkan apa yang kita bagi. Apa yang kita berikan itu menjadi benteng buat kita.

Mau kaya dan penuh berkah? Berbagilah.

3. Bahagia dunia dan akhirat.

Ini sih sudah jelas bagi kita semua. Ini adalah the ultimate goal kita selama hidup di dunia.

Di ujung pencarian sukses semua orang itu adalah kata “bahagia” ini. Buat apa kaya tapi tidak tenang? Buat apa punya rumah mentereng tapi ketakutan dikejar-kejar oleh KPK?

Bahagia di dunia dan akhirat. Orang yang mencari dunia niscaya akan mendapatkannya. Orang yang mencari akhirat, niscaya akan mendapatkan dunia dan akhirat, kata Bimbo.

Menurut saya, bahagia adalah kondisi tanpa syarat. Bahagia tidak ditentukan dengan berapa jumlah uang di rekening kita. Tidak juga dengan apa yang kita pakai. Tidak juga terkait dengan bagaimana orang menilai kita. Kita bisa berbahagia “tanpa alasan”.

Mau hidup sukses penuh makna? Gunakan rumus SBB ini.

Semoga bermanfaat

"Life Excellent"

1. Kaya didunia lalu masuk surga

Dikenal dengan 4 S yaitu : Survival, mempertahankan diri dalam kompetensi hidup. Stability, pribadi yang tidak emosial/ kematangan emosi., Success, Pribadi yang dapat dijadikan contoh/teladan. Kesuksesan ini dinilai orang orang lain. dan terakhir adalah Significant, yaitu pribadi yang membagi kesuseksannya kepada orang lain. (If you want to double your success, share with others)

2. Success is important but happiness is also important

Kisah pada suatu hari, Rasulullah bertanya pada seorang sahabat, "Apa kabarmu? dan sahabat ini menjawab sbb, dan dapat diindikasikan sbg ciri-ciri Muslim sejati :

a. Dapat merasakan dan seolah-olah surga ada dihadapanku hari ini dengan ijin Allah SWT.
b. Dunia kecil dihadapanku
c. Sudah tidak sanggup menikmati dunia dan rindu akan kematian untuk berjumpa dengan Allah SWT.

Life excellent mengajarkan kita menjadi manusia pilihan Allah. Kuncinya adalah ikutilah orang yg sukses, yaitu Rasulullah SAW.

"Sesungguhnya Muhammad berbudi pekerti agung".

Mengapa kita mau menjadi manusia pilihan Allah, :
1.
Allah tidak pernah berbohong kepada manusia
2. Allah tidak pernah berkhianat
3. Allah tidak pernah berkhianat

Dalam mengikuti materi ini jangan sampai kita termasuk yang "JIPING" ngaji kuping. Begitu keluar arena lupa semua yg disampaikan apalagi diimplementasikan. Jadilah peserta yang "JIMAL" (ngaji amal).

Tidak ada komentar: